Industri Film Indonesia Masuk 12 Besar Dunia
Produser dan seorang investor, Andi Boediman bicara industri film Indonesia. -Foto: Annisa Amalia Zahro.-
JAKARTA - Pandemi COVID-19 telah mengubah banyak aspek kehidupan, termasuk industri perfilman dan hiburan. Meskipun di banyak negara industri film belum sepenuhnya pulih, Indonesia menunjukkan kebangkitan yang luar biasa dalam sektor ini.
Setelah pandemi, industri perfilman Indonesia berhasil menarik kembali penonton ke bioskop, menjadi salah satu dari 12 negara di dunia dengan pangsa pasar film domestik lebih dari 30%.
Andi Boediman, seorang investor di industri media dan hiburan, mengungkapkan bahwa sejak tahun 2000, industri film Indonesia telah mengalami pertumbuhan signifikan.
Pada tahun 2019, sebelum pandemi, industri ini mencatat penjualan tiket hingga 150 juta tiket dan mencatatkan pendapatan sekitar 4,5 triliun rupiah.
Meskipun sempat mengalami penurunan pada tahun 2020 akibat pandemi, industri ini bangkit kembali pada tahun 2022 seiring dengan pelonggaran pembatasan sosial.
BACA JUGA:Kasus Pembayaran Komisi PT Asuransi Jasindo, KPK Tetapkan 2 Tersangka
BACA JUGA:Bandara VVIP IKN Siap Beroperasi Awal September
Andi menjelaskan bahwa di Indonesia, film lokal kini mendominasi pangsa pasar bioskop dengan lebih dari 50% dalam lima tahun terakhir.
Pada tahun 2024, diperkirakan penjualan tiket film Indonesia akan mencapai antara 70-80 juta tiket, menunjukkan dominasi yang kuat di pasar lokal.
Selain itu, Andi juga menyoroti kesuksesan ekspor film Indonesia ke pasar internasional. Salah satu film yang diproduksinya, "Kalian Pantas Mati" (Tainted Soul), meraih sukses di Rusia dengan pendapatan sekitar 1 juta dolar AS, menempati posisi ketiga di negara tersebut.
BACA JUGA:Memberikan Efek Jera, 6 Ribu Rekening Diblokir
BACA JUGA:Jaksa Gadungan Ini Akhirnya Diciduk Kejagung
Ini menunjukkan bahwa film Indonesia tidak hanya sukses di pasar domestik tetapi juga mulai mendapatkan perhatian di pasar internasional.
Andi optimis bahwa dengan pasar yang kuat dan merek film Indonesia yang semakin dikenal, industri film Indonesia siap untuk terus berkembang dan mengekspor lebih banyak karya ke luar negeri. (*)