Lakukan Donor Darah, Kumpulkan 70 Kantong

PMI bekerjasama dengan Pemkab OKU Selatan melakukan kegiatan donor darah dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-79. -Foto: Hamdal/HOS-Hamdal

OKU SELATAN - Dalam rangka memeriahkan Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama Palang Merah Indonesia (PMI) OKU Selatan gelar kegiatan Donor Darah, Rabu, 14 Agustus 2024.

Dari kegiatan itu, PMI bersama Pemkab OKU Selatan berhasil mengumpulkan 70 kantong darah dari para pendonor yang akan disalurkan ke RSUD Muaradua.

Ketua PMI OKU Selatan, Ny Isyana Lonitasari Popo, menyampaikan bahea kegiatan donor darah tersebut dalam rangka peringatan hari HUT Kemerdekaan RI Ke-79.

Dimana, kegiatan ini melibatkan TNI-Polri, para Kepala OPD berserta Staf yang sudah memeriksa kesiapan dan siap untuk mendonorkan darahnya.

BACA JUGA:Kaget Melongo

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Tambah Personel dan Brimob ke Lapangan

“Atas nama Pemerintah OKU Selatan, dan PMI saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh panitia pelaksana yakni PMI Kabupaten OKU Selatan yang telah menginisiasi untuk menyelenggarakan kegiatan positif ini” ujar Isyana Lonitasari.

Dalam kesempatan tersebut, Isyana Lonitasari juga mengucapkan terima kasih kepada pendonor yang telah ikut bersama melakukan aksi-aksi sosial tersebut. 

“Kita berusaha memberikan informasi dan membuat mereka mau mengetahui dan bisa melakukan secara mandiri. Sehingga bisa mengerti bahwa donor darah ini sangat baik, karena selain dapat menolong masyarakat yang membutuhkan juga mereka dapat menjadi lebih sehat ya," ucap Isyana Lonitasari.

Isyana Lonitasari juga menyampaikan bahwa seharusnya kegiatan donor darah ini dilakukan secara rutin dan menjadikan ini sebagai event-event kemanusiaan.

BACA JUGA:Kirim Sampel ke Puslabfor Diduga Menjual BBM Campur Air

BACA JUGA:Kena Sanksi, Toko dan Rumah Makan Belum Bayar Pajak

Jadi, setiap pelaksanaan event ada donor darah. Ia mengajak jangan bosan-bosannya untuk membuat orang mengerti dan mau menjadi pendonor darah. 

“Apalagi, yang memang kita butuhkan sekarang ini adalah bank pendonor darah tetap. Mengingat ada pasien-pasien yang memang secara rutin harus melakukan transfusi darah atau memang secara insidentil," pungkas Isyana Lonitasari. (*)

Tag
Share