Dinar Candy Siap Diperiksa Terkait Kasus Pacarnya

Reporter: Eris Munandar |

Editor: Gus Munir |

Selasa , 18 Jun 2024 - 07:00

Dinar Candy -Foto: Instagram @dinar_candy-Eris

Arfandi Susilo alias Ko Apex ditangkap oleh Ditreskrimum Polda Jambi atas dugaan kasus pemalsuan dokumen dan penggelapan jabatan. Dia ditetapkan sebagai tersangka sejak 18 Mei 2024.

Dua kali mangkir dari panggilan, polisi akhirnya menangkap Ko Apex di Jakarta dan membawanya ke Jambi. Menurut polisi, tindakan Ko Apex merugikan korban sebesar Rp 31,9 miliar. (*)

BACA JUGA:Beri Bantuan Warga Lanjut Usia

dinar candy siap diperiksa terkait kasus pacarnya                            oku ekspres - artis dan dj dinar candy menyatakan siap untuk diperiksa oleh polisi setelah pacarnya, ko apex, ditangkap terkait dugaan pemalsuan dokumen dan penggelapan jabatan.
"kalau dipanggil polisi, aku akan datang. jika ada pelaporan, pasti ada pembuktian. makanya aku bawa kakakku, tanya bagaimana ini? dia bilang, 'tidak apa-apa, hadapi saja kalau kamu merasa tidak bersalah'," kata dinar candy kepada media.
meskipun pernah menerima mobil mewah dari ko apex, dinar menegaskan bahwa dia tidak selalu menerima pemberian dari kekasihnya tersebut. dia mengklaim masih memiliki kekayaan hasil kerja kerasnya sendiri.
"aku bukan cewek manja, aku sudah pekerja keras sejak dulu. mobil-mobil yang aku punya, itu mobil lama sebelum ada ko apex. yang dipermasalahkan sekarang adalah mobil kuning (sport car)," jelas dinar.
baca juga:tanpa orang tua, ayu ting ting merasa berbeda lebaran tahun ini
baca juga:jelang hari raya idul adha, gotong royong bersihkan masjid
"masalah ini adalah musibah bagi aku dan ko apex. semoga ini bisa menjadi pembelajaran," tambahnya.
menurut dinar, masalah yang dihadapi oleh ko apex sebenarnya masih bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
"jadi, ko apex dan pelapornya itu sebenarnya ayah angkatnya. ini sebenarnya bisa dibicarakan, tapi mungkin karena ada ego atau amarah, akhirnya saling lapor," ujar dinar.
"pelapornya itu aku kenal. jadi, sangat disayangkan," lanjutnya.
baca juga:pemkab oku timur salurkan 52 hewan kurban
baca juga:beri bantuan sumur bor ke pesantren
menurut dinar, pelapor sempat menghubunginya dan menyatakan menunggu permintaan maaf dari ko apex.
"pelapor itu menunggu permintaan maaf dari ko apex. dari pihak pelapor menghubungi aku, bilang, 'sudahlah teh, bilang apex untuk berdamai'. tapi ini bukan kapasitas aku," tutur dinar.
arfandi susilo alias ko apex ditangkap oleh ditreskrimum polda jambi atas dugaan kasus pemalsuan dokumen dan penggelapan jabatan. dia ditetapkan sebagai tersangka sejak 18 mei 2024.
dua kali mangkir dari panggilan, polisi akhirnya menangkap ko apex di jakarta dan membawanya ke jambi. menurut polisi, tindakan ko apex merugikan korban sebesar rp 31,9 miliar. (*)
baca juga:kemenag oku selatan potong hewan kurban 8 ekor sapi
baca juga:beri bantuan warga lanjut usia