Jaga Hati
Dahlan Iskan-Photo ist-Gus munir
Problem berikutnya adalah: kedisiplinan minum obat. Terutama obat penurun imun.
Saya sangat disiplin minum obat. Dua kali sehari (dulu), sehari sekali (sejak lima tahun lalu).
Termasuk di masa Covid-19 lalu.
Waktu itu orang lain sibuk menaikkan imun, saya tiap hari justru menurunkan imun.
BACA JUGA:Isa Bajaj Berdamai dengan Terduga Pelaku Kekerasan Anaknya
BACA JUGA:Kesibukan Diduga Penyebab Perceraian Ria Ricis - Teuku Ryan
Anda sudah hafal mengapa imun saya tidak boleh kuat: agar badan jangan menolak benda asing yang ada di tubuh.
Hati baru yang ditransplantasikan itu oleh sistem tubuh dianggap benda asing. Harus ditolak.
Saya pun heran ketika sekitar delapan tahun lalu bertemu orang yang tidak disiplin. Ia sudah berhasil menjalani transplantasi hati di RSCM. Tapi sia-sia.
"Sudah berapa lama transplant?" tanya saya.
"Sudah tiga tahun."
"Masih minum obat?"
"Tidak lagi."
"Lho kenapa?"
"Mahal."