Harga Karet di OKU Selatan Alami Penurunan

Reporter: Hamdal |

Editor: Gus munir |

Minggu , 10 Mar 2024 - 12:15

Harga karet di Kabupaten OKU Selatan alami penurunan beberapa waktu terakhir. -Foto: Hamdal/HOS-Hamdal

harga karet di oku selatan alami penurunan                            muaradua, oku ekspres - harga jual getah karet di kabupaten oku selatan mengalami penurunan signifikan dalam beberapa waktu terakhir. 
hanya beberapa hari yang lalu, getah karet dijual dengan harga rp. 9.500/kg, namun sekarang turun hingga rp. 10.000 per kg. saat ini, pengepul langsung mengambil getah karet dengan harga rp. 8.500 per kg dari lokasi kebun karet.
dampak dari penurunan harga ini terlihat pada menurunnya produksi, karena petani merasa bahwa harga jual tidak sebanding dengan biaya dan usaha yang dikeluarkan untuk proses panen dan penderesan getah.
seorang petani karet warga desa datar, kecamatan muaradua, kabupaten oku selatan, iwan menjelaskan bahwa harga jual getah karet terus mengalami fluktuasi. 
baca juga:beri edukasi dan sosialisasi tertib lalulintas
baca juga:lakukan sidak pasar, temukan harga sembako naik dan turun
menurutnya, harga sempat naik hingga rp 9.500 per kg sebelumnya, namun kini kembali turun menjadi rp 8.500 per kg.
"kami bekerja sebagai pekerja harian untuk mengumpulkan getah, dengan waktu pengumpulan dua minggu sekali. ada pihak lain yang menimbang dan menjualnya,” ungkap iwan.
meskipun harga getah karet selalu berubah-ubah, para petani tetap bertahan meskipun pendapatan yang diterima dianggap tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan. mereka menyadari kesulitan mendapatkan pekerjaan di zaman ini.
"kami tetap bertahan, meskipun pendapatan tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan. lebih baik mencari kerja daripada menganggur,” tambahnya.
baca juga:warga sukarela serahkan senpi
baca juga:ramai diserbu pembeli
iwan menambahkan, beberapa kebun karet bahkan telah dibiarkan tidak dideres oleh pemiliknya karena harga yang dianggap tidak menguntungkan. (*)
baca juga:harga daging ayam-telur tak terbendung
baca juga:tindak 30.468 pelanggar lalu lintas

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKU EKSPRES 10 MARET 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan