Waspada Modus Kejahatan COD Makin Marak!

Nasib sial menimpa Fathullah Yudawan (19) warga Kompleks TPI Jl Pendidikan, Kecamatan Jakabaring, Palembang. Niat hati menjual ponselnya secara Cash On Delivery (COD), -Istimewa-
SUMSEL - OKU EKSPRES. COM- Nasib sial menimpa Fathullah Yudawan (19) warga Kompleks TPI Jl Pendidikan, Kecamatan Jakabaring, Palembang. Niat hati menjual ponselnya secara Cash On Delivery (COD), malah jadi korban penggelapan yang belakangan ini semakin marak terjadi.
Kejadian nahas itu berlangsung Jumat (26/9) sekitar pukul 07.20 WIB di dalam sebuah hotel di bilangan Jl Kolonel Atmo, Kelurahan 17 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I. Saya jual hp (handphone) di marketplace facebook, lalu dapat pesan messenger orang yang tertarik membeli, ujarnya saat melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.
Setelah nego dan disepakati harga Rp1,5 juta. Dia dan pelaku berjanji ketemuan di lokasi, mereka pun bertemu. Tapi waktu itu, dia mengatakan kalau ponselnya harus dicek temannya dulu, cetusnya.
Karena percaya dan pelaku tampak serius hendak membeli, korban kemudian menyerahkan ponsel tersebut. Sial, setelah ditunggu lama, pelaku tak kembali lagi menemui korban, bahkan nomor pelaku sudah tidak aktif lagi saat dihubungi.
BACA JUGA:Kerahkan 35 Personel Cegah Tindak Kejahatan Malam
BACA JUGA:Cegah Tindak Kejahatan, Rutin Lakukan Patroli Malam
Namun saya baru sadar, ketika HP dan terlapor tidak balik lagi ke TKP. Atas kejadian ini, saya memutuskan melaporkan yang bersangkutan ke polisi dan berharap agar ponsel saya bisa balik lagi," tegas korban.
Tempat terpisah, Panit SPKT Polrestabes Palembang, Ipda Erwinsyah saat dibincangi awak media membenarkan adanya laporan korban tersebut. "Laporan korban sudah kita terima dan akan kita limpahkan ke Sat Reskrim, pungkasnya.