Efek Mandi Air Hangat dan Air Dingin pada Jantung, Mana yang Lebih Aman?

Ilustrasi mandi air hangat yang memberikan manfaat untuk jantung. -shopee.co.id-
Pada Penyakit Jantung
Paparan air dingin mendadak dapat memicu lonjakan detak jantung dan tekanan darah.
agi penderita hipertensi atau gangguan kardiovaskular, hal ini bisa membahayakan. Karena itu, dokter biasanya lebih menyarankan mandi air hangat.
Suhu Ekstrem
Mandi dengan suhu terlalu panas maupun terlalu dingin dapat memberi tekanan berlebihan pada jantung dan pembuluh darah. Suhu yang ideal umumnya mendekati suhu tubuh, sekitar 35–37,5°C.
Tips Mandi Aman untuk Menjaga Jantung
- Agar tetap sehat, berikut panduan sederhana yang bisa diterapkan:
BACA JUGA:Gangguan Komunikasi Otak dan Jantung: Mengenal Hipotensi Saraf
BACA JUGA:Saat Anemia Menjadi Jalan Menuju Penyakit Jantung
- Basahi tubuh secara bertahap, jangan langsung mengguyur air dingin ke kepala.
- Hindari perubahan suhu ekstrem, misalnya langsung mandi air dingin setelah olahraga berat atau berendam air panas.
- Batasi durasi mandi, maksimal sekitar 30 menit.
- Dengarkan sinyal tubuh—jika merasa pusing atau lemas, segera hentikan mandi.
Kesimpulan
Baik mandi air hangat maupun dingin sama-sama punya keunggulan. Air hangat cocok untuk relaksasi, menurunkan tekanan darah, dan memperlancar sirkulasi.