Saling Sepak
Dahlan Iskan-Photo ist-Gus munir
Yang merekap itu adalah kepala desa. Suka-suka kepala desa: siapa, dari partai apa, akan dapat berapa suara. ''Calon yang datang ke kepala desa akan dapat suara,'' katanya. Kalau yang datang tiga orang, suara dibagi tiga itu. Siapa dapat berapa.
Yang seperti itu sudah tradisi di Madura. Pun di Pemilu yang lalu-lalu. ''Kali ini kelihatannya lebih parah,'' katanya.
BACA JUGA:Arungi Proliga 2024, Sigit Ardian Gabung Palembang BSB
BACA JUGA:Lakukan Monitoring Banjir di Baturaja Timur
Inilah akhir pekan yang menegangkan bagi para caleg. Hari-hari inilah saling sepak dan saling rangkul terjadi di antara mereka.
Yang satu kandang saling endus dan sepak. Yang beda kandang saling lempar mercon. (*)
BACA JUGA:Stabilkan Harga Pangan, Gelar Operasi Pasar
BACA JUGA:Jembatan Gantung Terbalik, 7 Anak Terjun Bebas dan Terseret Arus