Menang 3-1, Sriwijaya FC Bikin Sada Sumut Degradasi ke Liga 3

Reporter: Gus munir |

Editor: Gus munir |

Minggu , 21 Jan 2024 - 21:54

Pemain Sriwijaya FC dan Sada Sumut FC berebut bola pada lag alanjutan Play Off Degradasi Liga 2 di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Minggu, 21 Januari 2024. -Foto: MO SFC-Gus munir

Di kubu Sriwijaya FC, Chencho Gyeltshen dan Yevhen Bokhashvili menjadi andalan di lini depan, dibantu oleh Fransisku Alesandro.

Lini tengah diperkuat oleh Tomi Darmawan, Hafit Ibrahim, dan Resa Aditya. Sementara pertahanan dijaga oleh Ade Suryana, Fajar Zainul Muttaqin, Herwin, dan Irwanto Bajo dengan Yoewanto Stya Beny sebagai kiper.

“Kami kira Sada Sumut bermain seperti saat di Palembang. Sehingga, kami sedikit defense. Ternyata setelah 15 menit awal, Sada bermain defense counter. Walaupun kami sempat kecolongan lebih awal. Dan saya intruksikan main press atas dan itu berhasil,” imbuh Hendri Susilo.

Setelah menang lawan sada Sumut, Sriwijaya FC bakal menjalani tur Jawa Barat melawan PSKC Cimahi pada Jumat, 26 Januari 2024.

Laga ini sangat krusial untuk menentukan nasib Sriwijaya FC. Sebab, jika sukses memenangkan pertandingan, Sriwijaya FC dipastikan bertahan di Liga 2 musim depan. (*)

menang 3-1, sriwijaya fc bikin sada sumut degradasi ke liga 3                            lubuk pakam - sriwijkaya fc sukses mengalahkan tuan rumah sada sumut fc pada laga lanjutan play off degradasi liga 2 di stadion baharoeddin siregar, lubuk pakam, minggu, 21 januari 2024 dengan skor 3-1.
atas kemenangan tersebut, membuat sriwijaya fc makin kokoh di puncak klasemen grup a dengan koleksi 10 poin sekaligus menjaga asa bertahan di liga 2.
sementara, kekalahan tersebut membuat sada sumut harus terpaksa degradasi ke liga 3 musim depan.
lebih memilukan, momen pahit tersebut terjadi di kandang sendiri. ini merupakan kekalahan ke empat sada sumut dan hingga kini belum koleksi poin. 
baca juga:nusantara indonesia
baca juga:kangen band guncang oku selatan
“saya bersyukur alhamdulillah, apa yang kami inginkan tercapai. kami menang di pertandingan ini,” kata pelatih sriwijaya fc, hendri susilo usai pertandingan, minggu, 21 januari 2024.
sada sumut sempat membuka asa dengan gol cepat faisal ramadoni di menit ke-13. namun, keunggulan itu tak bertahan lama.
laskar wong kito - julukan sriwijaya fc- mampu membalikkan keadaan dengan ciptakan tiga gol. 
masing-masing diciptakan gol indah oleh ali koroy pada menit ke-85, rivaldi bawuo di menit ke-90, dan chencho gyeltshen di menit ke-38.
faisal ramadoni, yang baru kembali setelah absen tiga laga karena sanksi kartu merah, tampil sebagai starter bersama hamzah tito dan taufik rustam. mereka juga didukung oleh aidun sastra dan aulia ramadhan.
baca juga:pengawas tps kecamatan martapura dilantik
baca juga:kuota haji oku selatan 2024 bertambah hingga 200 persen
formasi lima bek sada sumut dengan didik setyawan, ganjar mukti, zulhairi, rahma nico, dan rian ramadhan tampaknya tidak cukup untuk menghalau serangan laskar wong kito, julukan sriwijaya fc.
di kubu sriwijaya fc, chencho gyeltshen dan yevhen bokhashvili menjadi andalan di lini depan, dibantu oleh fransisku alesandro.
lini tengah diperkuat oleh tomi darmawan, hafit ibrahim, dan resa aditya. sementara pertahanan dijaga oleh ade suryana, fajar zainul muttaqin, herwin, dan irwanto bajo dengan yoewanto stya beny sebagai kiper.
“kami kira sada sumut bermain seperti saat di palembang. sehingga, kami sedikit defense. ternyata setelah 15 menit awal, sada bermain defense counter. walaupun kami sempat kecolongan lebih awal. dan saya intruksikan main press atas dan itu berhasil,” imbuh hendri susilo.
baca juga:waspada sering kedinginan tak wajar
baca juga:bahaya minum air putih berlebihan
setelah menang lawan sada sumut, sriwijaya fc bakal menjalani tur jawa barat melawan pskc cimahi pada jumat, 26 januari 2024.
laga ini sangat krusial untuk menentukan nasib sriwijaya fc. sebab, jika sukses memenangkan pertandingan, sriwijaya fc dipastikan bertahan di liga 2 musim depan. (*)
baca juga:atletico target kembali ke jalur kemenangan lawan granada
baca juga:inter dan napoli buru gelar pertama dengan forat baru