Fakta Mengejutkan! Minum Kopi Panas Saat Cuaca Dingin Ternyata Berisiko, Ini Alasannya

Ilustrasi minum kopi. -Foto: Shutterstock-Gus munir

OKU EKSPRES - Saat cuaca dingin, seperti ketika hujan turun, menikmati secangkir kopi panas mungkin menjadi pilihan favorit banyak orang, termasuk kamu. 

Minuman hangat memang sering dikonsumsi untuk membantu tubuh tetap hangat.

Namun, tahukah kamu bahwa meminum kopi panas saat udara dingin sebenarnya tidak disarankan? Yuk, simak alasannya!

Menurut Wall Street Journal yang dikutip dari Reader’s Digest, suhu tubuh manusia cenderung lebih hangat dibandingkan dengan lingkungan sekitarnya. 

BACA JUGA:Waspada! Ini Arti di Balik Warna Urine yang Berbeda

BACA JUGA:Tanda-Tanda Awal Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai

Saat udara dingin, tubuh secara alami akan bereaksi dengan menggigil sebagai mekanisme mempertahankan suhu tubuh.

Sayangnya, meminum kopi panas justru bisa membuat kamu lebih sering buang air kecil. Hal ini disebabkan oleh kandungan kafein dalam kopi yang bersifat diuretik, sehingga meningkatkan produksi urin.

Kafein sendiri merupakan senyawa alkaloid xantina berbentuk kristal dengan rasa pahit yang berfungsi sebagai stimulan psikoaktif serta diuretik ringan. 

Senyawa ini pertama kali ditemukan oleh kimiawan Jerman, Friedrich Ferdinand Runge, pada tahun 1819, yang kemudian menamai zat ini sebagai "kaffein."

BACA JUGA:Manfaat dan Risiko Konsumsi Emping Melinjo

BACA JUGA:Manfaat Dogan Bakar untuk Kesehatan Tubuh

Menariknya, kafein juga dikenal dengan nama lain tergantung dari sumbernya, seperti guaranina dalam guarana, mateina dalam yerba mate, dan teina dalam teh. 

Meskipun berbeda nama, senyawa ini tetaplah sama.

Tag
Share