Banyak Mobil Masuk Jurang, Warga Minta Pemerintah Pasang Rambu Peringatan

Reporter: Hamdal |

Editor: Gus Munir |

Rabu , 01 Jan 2025 - 20:40

Monbil pickup angkut pisang masuk jurang lantaran diduga tidak kuat menanjak di jalur curam. -Foto: HOS-Hamdal

OKU SELATAN - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Desa Bandi, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan pada malam hari.

Kali ini, insiden melibatkan sebuah mobil pickup yang mengangkut muatan pisang. Mobil tersebut gagal menanjak di jalur curam, diduga karena sopir kehilangan kendali akibat medan yang sulit, sehingga kendaraan terperosok ke jurang.

Meskipun mobil mengalami kerusakan cukup parah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sang sopir hanya menderita luka ringan dan segera mendapat pertolongan dari warga setempat.

Posisi kendaraan yang nyaris terguling sempat menjadi perhatian warga sekitar.

Jalur menanjak di lokasi ini memang terkenal rawan kecelakaan, terutama bagi kendaraan yang membawa muatan berat.

Warga berharap pemerintah atau pihak terkait dapat mengambil langkah untuk meningkatkan keamanan, seperti menambahkan rambu peringatan atau memperbaiki kondisi jalan.

"Sepanjang tahun 2024, sudah terjadi delapan kasus kendaraan masuk jurang di lokasi ini karena tidak mampu menanjak. Situasi ini harus menjadi perhatian serius bagi pemerintah," ujar salah satu warga.

Pihak kepolisian telah turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan dan berupaya mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.

BACA JUGA:Arhan Resmi Dilepas Suwon FC

Masyarakat juga diimbau agar lebih berhati-hati saat melintasi jalur ekstrem dan memastikan kendaraan dalam kondisi baik sebelum digunakan. (*)

banyak mobil masuk jurang, warga minta pemerintah pasang rambu peringatan                            oku selatan - kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di desa bandi, kecamatan buay rawan, kabupaten oku selatan pada malam hari. 
kali ini, insiden melibatkan sebuah mobil pickup yang mengangkut muatan pisang. mobil tersebut gagal menanjak di jalur curam, diduga karena sopir kehilangan kendali akibat medan yang sulit, sehingga kendaraan terperosok ke jurang.
meskipun mobil mengalami kerusakan cukup parah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. sang sopir hanya menderita luka ringan dan segera mendapat pertolongan dari warga setempat. 
posisi kendaraan yang nyaris terguling sempat menjadi perhatian warga sekitar.
baca juga:danau ranau dipenuhi wisatawan dari lampung hingga jakarta
baca juga:pernikahan al ghazali dan alyssa daguise akan disiarkan langsung di televisi
jalur menanjak di lokasi ini memang terkenal rawan kecelakaan, terutama bagi kendaraan yang membawa muatan berat. 
warga berharap pemerintah atau pihak terkait dapat mengambil langkah untuk meningkatkan keamanan, seperti menambahkan rambu peringatan atau memperbaiki kondisi jalan.
"sepanjang tahun 2024, sudah terjadi delapan kasus kendaraan masuk jurang di lokasi ini karena tidak mampu menanjak. situasi ini harus menjadi perhatian serius bagi pemerintah," ujar salah satu warga.
pihak kepolisian telah turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan dan berupaya mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang. 
baca juga:2025, ayu ting ting berharap bertemu pasangan yang tepat
baca juga:arhan resmi dilepas suwon fc
masyarakat juga diimbau agar lebih berhati-hati saat melintasi jalur ekstrem dan memastikan kendaraan dalam kondisi baik sebelum digunakan. (*)

Tag

Share