Coblos Kapan

Dahlan Iskan -Photo ist-Gus munir

Yang seperti itu juga dialami Jujuk. "Setiap pulang dari Indonesia saya lihat rumah majikan saya seperti kapal pecah," gurau Jujuk. Padahal hanya ditinggal tiga minggu.

Jujuk tidak pernah dapat izin pulang lebih tiga minggu. Mungkin takut kapalnya karam. "Rumah baru rapi lagi setelah dua minggu kemudian," kata Jujuk.

"Apakah tidak pernah mengancam untuk berhenti kalau tidak diizinkan lebih tiga minggu?" tanya saya.

BACA JUGA:Everton vs Manchester City : 1-3

BACA JUGA:Firli Bahuri Langgar Kode Etik Berat

"Tidak pernah," kata Jujuk.

"Kenapa?"

“Saya kasihan dengan anaknya yang nomor dua. Kalau lama saya tinggal dia sakit," ujar Jujuk.

Yang seperti itu banyak. Hari Minggu lalu itu saya lihat anak kecil dengan baju sangat bagus digendong wanita Indonesia di Taman Victoria.

Pasti itu anak majikan. Benar. Kenapa anak majikan dibawa liburan?

"Saya ingin liburan di Victoria. Tapi anak ini tidak mau pisah dengan saya. Majikan membolehkan saya bawa ke Victoria," ujar wanita itu. Umur anak itu belum dua tahun.

Vic dan wanita itu termasuk yang belum tahu kalau tidak akan ada TPS lagi di Victoria.

BACA JUGA:Hujan Deras Mengguyur Kota Prabumulih

BACA JUGA:Targetkan Realisasi Anggaran

Tahun ini semua kartu suara akan dikirim ke rumah majikan mereka.

Tag
Share