BATURAJA - PT Semen Baturaja Tbk (SMBR), anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), kembali menunjukkan dedikasinya terhadap penerapan Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Itu dibuktikan dengan menerima penghargaan PRASETYA AHIMSA dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia.
Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas kinerja SMBR dalam Pengelolaan Keselamatan Pertambangan Mineral dan Batubara untuk periode 2023.
Penghargaan bergengsi ini diserahkan oleh Dirjen Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Tri Winarno, kepada Vice President of Mining & Waste Management SMBR, Muhammad Beni.
BACA JUGA:Banyak Dihuni Pemain U10, SSB PSS Sukses Raih Juara 3 Pada Kejuaraan Ajendam Sriwijaya 2024 U-11
BACA JUGA:SSB Palembang Soccer Skill Raih Juara 2 Pada Turnamen Sepak Bola Bekang Sriwijaya 2024 U-13
Penghargaan diberikan dalam acara pertemuan Direksi Perusahaan Pertambangan Mineral dan Batubara 2024 yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat, pada Jumat, 25 Oktober 2024.
Pencapaian ini didasarkan pada dedikasi SMBR dalam mengimplementasikan standar keselamatan kerja yang unggul dan berkelanjutan di sektor pertambangan serta komitmen perusahaan untuk mempertahankan status zero accident sepanjang tahun 2023.
Sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas, SMBR secara berkala melaporkan kinerja keselamatannya kepada Kementerian ESDM RI setiap tiga bulan.
Direktur Utama SMBR, Suherman Yahya, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian ini.
BACA JUGA:Rahasia Menghilangkan Komedo dengan Air Hangat
BACA JUGA:Manfaat Cengkeh Untuk Kesehatan
“Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari komitmen Semen Baturaja terhadap keselamatan dan keberlanjutan di sektor pertambangan. Kami bangga memenuhi standar keselamatan yang ketat dan berkomitmen menjadi perusahaan yang bertanggung jawab atas keselamatan pekerja,” ujarnya.
Muhammad Beni, Vice President of Mining & Waste Management SMBR, menambahkan bahwa penghargaan ini merupakan hasil dari kerja keras tim yang mengedepankan praktik pertambangan yang baik dan berkelanjutan.
“Keselamatan selalu menjadi prioritas dalam setiap aktivitas pertambangan kami. Kami berharap pencapaian ini dapat memotivasi perusahaan untuk terus meningkatkan praktik keselamatan serta membangun budaya kerja yang aman bagi seluruh karyawan,” jelasnya.