OKU EKSPRES - Cumi asin merupakan makanan yang berasal dari cumi-cumi yang telah dikeringkan dan diberi garam. Terdapat dua jenis cumi asin yang umum, yaitu cumi asin telur dan cumi asin biasa.
Sebelum digunakan sebagai bahan masakan, cumi asin umumnya perlu direndam atau direbus dengan air panas terlebih dahulu.
Setelah itu, cumi bisa diolah menjadi beragam hidangan yang lezat, baik dengan cara ditumis maupun dimasak berkuah.
Namun, sering kali kenikmatan makan cumi asin berkurang karena teksturnya yang bisa menjadi alot.
BACA JUGA:Sumsel Peringkat Dua Kredit Macet Pinjol
Sama halnya dengan cumi segar, cumi asin juga membutuhkan teknik pengolahan yang tepat agar dagingnya menjadi empuk dan tidak keras.
Selain itu, jika tidak hati-hati dalam pemberian bumbu, rasanya bisa menjadi terlalu asin.
Berikut adalah beberapa tips memasak cumi asin dengan benar agar tidak amis, teksturnya empuk, dan rasanya tidak terlalu asin.
Tips Memasak Cumi Asin
Pilih cumi asin yang berkualitas
BACA JUGA:VIRAL! Ramai-Ramai Nikmati Pemandangan Matari Terbenam dan Berfoto Berlatar Jalan Tol
BACA JUGA:BSB Syariah Luncurkan Inovasi Top Up Dompet Digital, Mudah, Cepat, dan Praktis untuk Generasi Z
Menurut buku Masakan Rumahan Tumis, Kuah, Goreng (2014) karya Endang Indriani yang diterbitkan oleh Kawan Pustaka, disarankan untuk memilih cumi asin dengan warna yang cerah.
Yakni pink keputihan, serta kulit yang berwarna ungu, bukan abu-abu.