Selain itu, terdapat dukungan dari instansi terkait sebanyak 3.480 personel, termasuk dari TNI, Dishub, Pol PP, Dinkes, Damkar, dan lainnya.
Sarana prasarana yang disiapkan meliputi 6 unit mobil patroli PJR, 21 unit patroli TOL, 29 mobil derek TOL, 11 unit mobil ambulans TOL, 182 mobil patroli Pos Pam dan pelayanan terpadu, 18 unit mobil derek, dan 91 unit mobil ambulans.
BACA JUGA:Anak Selebgram Emy Aghnia Diduga Dianiaya Pembantu Hingga Babakbelur
BACA JUGA:Alonso Ogah Tinggalkan Leverkusen, Liverpool Cari Pelatih Alternatif
Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo Sik menyampaikan bahwa operasi ketupat dilakukan untuk memberikan keamanan dan pelayanan kepada masyarakat saat arus mudik.
Khususnya dalam pelaksanaan ibadah perayaan Hari Raya Idul Fitri. Kerja sama antara berbagai stakeholder diharapkan dapat meningkatkan efektivitas operasi tersebut.
Dalam menangani masalah kemacetan, Rachmad Wibowo menyoroti intensitas perlintasan kereta api yang menjadi penyebab utama.
Aktivitas perjalanan kereta api yang mencapai 18 kali setiap hari mengakibatkan penumpukan kendaraan di sepanjang jalur tersebut.(*)
BACA JUGA:Popularitas Endrick di Brasil melonjak sangat tinggi
BACA JUGA:Ajak Masyarakat Berzakat, Infak Melalui Lazismu