OKU EKSPRES.COM - Program pemutihan pajak kendaraan bermotor yang digulirkan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan sejak 19 Agustus 2025 mendapat sambutan hangat dari masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS).
Sejak awal pelaksanaannya, ratusan warga pemilik kendaraan berbondong-bondong memanfaatkan momen ini untuk menunaikan kewajiban pajaknya.
Kepala Cabang Samsat OKU Selatan, MGS Hidayatullah, S.Sos., M.Si., menyampaikan bahwa animo masyarakat sangat tinggi.
Hingga awal September 2025, tercatat sekitar 400 unit kendaraan telah melakukan pelunasan pajak melalui skema pemutihan.
BACA JUGA:Samsat OKU Berlakukan Pemutihan Pajak Kendaraan Mulai 17 Agustus 2025
BACA JUGA:Samsat OKU 1 Targetkan Over Capaian PKB dan BBNKB
“Respon masyarakat sungguh luar biasa. Jumlah kendaraan yang menunaikan pembayaran pajak meningkat tajam sejak program ini dijalankan,” ujarnya, Selasa (9/9/2025).
Dalam program ini, pemerintah memberikan berbagai keringanan, di antaranya penghapusan denda keterlambatan dan pembebasan biaya balik nama kendaraan bermotor.
“Kebijakan ini tidak hanya meringankan beban masyarakat, tetapi juga meningkatkan kepatuhan wajib pajak,” tambah Hidayatullah.
Ia menegaskan, keberhasilan program pemutihan di OKU Selatan diharapkan dapat mendongkrak penerimaan pajak daerah yang nantinya berdampak positif bagi pembangunan.
Namun demikian, ia mengingatkan bahwa ketentuan pemutihan bisa berbeda di tiap daerah sehingga masyarakat perlu memperhatikan aturan yang berlaku.
BACA JUGA:Kejar PKB Optimal, Samsat OKU Sambangi Rumah Penungggak Pajak
BACA JUGA:Hibahkan Lahan Untuk Kantor samsat
Dengan tingginya partisipasi masyarakat, Pemkab bersama pihak Samsat optimistis target penerimaan pajak kendaraan bermotor di OKU Selatan tahun 2025 dapat tercapai, bahkan berpotensi melampaui ekspektasi.