Bom Bunker

Senin 23 Jun 2025 - 19:06 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Eris Munandar

BACA JUGA:Tanaman Herbal yang Berpotensi Mendukung Pemulihan Kanker Lambung

Tentu semua itu benar-benar terjadi. Berarti para pengamat pergerakan pesawat kecele. Harusnya Sabtu malam B2Spirit baru tiba di Guam. Ternyata pesawat Siluman itu sudah melakukan aksi di tiga lokasi nuklir Iran.

Yang mengejutkan adalah: tidak muncul radiasi nuklir dari Fordow. Kalau benar Fordow dihancurkan mestinya terjadi radiasi yang hebat.

Apakah bom itu sedemikian hebatnya sehingga semua radiasi ikut terkubur di dalamnya yang sangat dalam? Atau ternyata Iran sudah mengosongkan Fordow sebelum diserang? Atau serangan itu hanya menyasar sebelah-menyebelahnya?

Media di Iran melaporkan Fordow memang diserang. Tapi baik-baik saja. Tentu kita sulit memverifikasi keterangan Iran itu secara independen. Yang jelas penduduk Qom tidak mendengar letusan apa-apa. Padahal Fordow berada di provinsi Qom --hanya berjarak 35 Km dari Kota suci Syi'ah itu.

BACA JUGA:6 Zat Gizi Penting untuk Bantu Regenerasi dan Perlindungan Kulit

BACA JUGA:Jenis - Jenis Makanan yang Bisa Memperburuk Kanker Kulit

Pun soal keterangan Trump sudah menghancurkan Natanz dan Isfahan di Sabtu malam itu. Ini agak menggelikan. Dua lokasi itu sudah lebih dulu hancur oleh serangan Israel. Sudah lama. Lokasinya memang tidak di dalam tanah. Kenapa perlu dihancurkan lagi.

Penduduk Isfahan sendiri tidak merasakan apa-apa di Sabtu malam. Minggu pagi mereka beraktifikas seperti biasa. Mereka tetap berolahraga pagi di taman dan di jalan-jalan.

Kalau pun benar Trump sudah menghancurkan semua fasilitas nuklir Iran, lalu apa?

Selama ini Iran membalas serangan Israel dengan rudal dan drone. Hancurnya fasilitas nuklir tidak memengaruhi kemampuan Iran melakukan serangan balik. Kecuali sumber rudal itu dihancurkan.

Dengan hancurnya semua fasilitas nuklir, apa lagi alasan Israel untuk menyerang Iran? Apakah otomatis tidak ada lagi serangan ke Iran? Apakah embargo terhadap Iran bisa dicabut? Apalagi alasan baru untuk mengisolasi Iran?

BACA JUGA:Jangan Abaikan Suara Kulitmu, Waspadai Tanda-Tanda Awal Kanker Kulit

BACA JUGA:6 Faktor Pemicu Kanker Lambung yang Sering Diabaikan

Dengan hancurnya fasilitas nuklir itu siapa tahu Iran justru menjadi lebih berkonsentrasi pada pembangunan ekonomi. Dalam keadaan diisolasi puluhan tahun saja kemajuan Iran begitu nyata. Apalagi kalau tidak ada lagi gangguan.

Siapa tahu Iran justru kembali menjadi negara terhebat di dunia seperti masa lalunya nan jauh.(Dahlan Iskan)

Kategori :

Terkait

Senin 23 Jun 2025 - 19:06 WIB

Bom Bunker

Minggu 22 Jun 2025 - 20:00 WIB

Teheran Baku

Sabtu 21 Jun 2025 - 20:05 WIB

Kura Israel

Jumat 20 Jun 2025 - 21:25 WIB

Rakit Hulu

Kamis 19 Jun 2025 - 20:50 WIB

Polisi Dunia