Olahan Singkong, Kreasi Lezat yang Harus Anda Coba

Ilustrasi SINGKONG-foto :halodoc.com-Hesti

OKU EKPRES - Mendengar istilah singkong, atau yang dikenal dalam bahasa Inggris sebagai cassava, kita langsung terbayang umbi yang memanjang dengan ujung meruncing. Singkong, yang juga disebut ketela pohon atau ubi kayu, termasuk dalam kategori tanaman umbi akar.

Tanaman singkong adalah pohon tahunan yang tumbuh di daerah tropis dan subtropis, dapat ditanam sepanjang tahun. Selain umbi atau akarnya, daun singkong juga bisa dimanfaatkan untuk berbagai masakan.

A. Kandungan Gizi dan Manfaat

Umbi singkong kaya akan karbohidrat sebagai sumber energi, namun rendah protein. Sumber protein yang lebih baik bisa ditemukan pada daunnya, yang mengandung asam amino metionin. Umbi singkong juga mengandung glukosa dan dapat dimakan mentah, meskipun rasanya bisa manis atau pahit tergantung pada kandungan racun glukosida yang dapat menghasilkan asam sianida.

Daging umbi singkong umumnya berwarna putih atau kekuningan. Umbi dengan rasa manis mengandung sekitar 20 mg HCN per kilogram, sedangkan umbi pahit dapat memiliki kadar racun yang 50 kali lebih tinggi. Untuk singkong yang pahit, pemasakan sangat penting untuk mengurangi racunnya.

BACA JUGA:Tips Sukses Memasak Cumi Tanpa Alot

BACA JUGA:3 Keuntungan Buka Tabungan BRI Simpedes Usaha Buat Para Pengusaha Mikro

Singkong memiliki daya simpan yang rendah meski disimpan di lemari pendingin. Umbi ini bisa rusak dan mengeluarkan warna biru gelap akibat pembentukan asam sianida, yang berbahaya bagi manusia.

Berbagai olahan dari singkong sangat beragam, mulai dari keripik, kudapan, sayuran, hingga tape. Singkong juga dapat diolah menjadi tepung singkong atau tapioka, yang bisa menjadi pengganti tepung gandum, khususnya bagi yang alergi.

B. Memilih dan Mengolah Singkong

Penganan berbahan dasar singkong sangat banyak. Untuk membuat hidangan dari singkong, Anda perlu memilih dan mengolahnya dengan benar. 

Berikut adalah beberapa tips:

1. Memilih Singkong: Kupas kulit singkong dengan kuku. Singkong berwarna kekuningan biasanya lebih baik daripada yang putih. Patahkan sedikit ujungnya; jika muncul noda biru, sebaiknya hindari memilihnya.

BACA JUGA:Diberdayakan BRI, Bisnis Klaster Petani Salak Ini Melejit!

Tag
Share