Daftarkan Musik Dangdut ke UNESCO Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Rhoma Irama -Fhoto ist-

RHOMA Irama mengumumkan langkah-langkahnya dalam memperjuangkan status warisan budaya tak benda untuk musik dangdut di Indonesia. 

Dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia (PADMI), organisasi tersebut diubah namanya menjadi Persatuan Artis Musik Dangdut Indonesia. 

Rhoma menyatakan bahwa dangdut, sebagai genre musik yang sangat diminati, layak diusulkan ke UNESCO sebagai warisan budaya tak benda asli Indonesia.

"Sudah selesai Musyawarah Nasional Luar Biasa PADMI, mengubah nama organisasi dari Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia menjadi Persatuan Artis Musik Dangdut Indonesia," kata di Daan Mogot, Jakarta Barat.

BACA JUGA:Cara Meredakan Vertigo dengan Minuman Herbal bagi Pemilik Darah Rendah

Menurut Rhoma, dangdut memiliki daya tarik global, dan usulan ini akan membantu mengenalkan dangdut di seluruh dunia. 

Joss Stone, seorang penyanyi asal Inggris, menjadi contoh bahwa dangdut tidak hanya dikenal di Indonesia. 

Rhoma mengungkapkan bahwa Stone, yang pernah mengunjungi rumahnya, adalah penggemar dangdut dan bahkan menyanyikan lagu Judi saat bertemu dengannya.

"Tentu dengan dangdut ke UNESCO, dangdut akan semakin dikenal di dunia. Kalau sudah disahkan maka dangdut adalah resmi warisan budaya tak benda dari Indonesia," tutur Rhoma.

BACA JUGA:Resep Botok Tempe Bumbu Bali, Cocok untuk Menu Diet

Rhoma juga membagikan pengalaman mendapatkan royalti dari Inggris atas lagu Begadang, menunjukkan bahwa musik dangdut sudah merambah pasar internasional.

Anggota Komisi X DPR RI, Nuroji, memberikan dukungan penuh terhadap usaha Rhoma Irama untuk mengusulkan dangdut sebagai warisan budaya tak benda milik Indonesia ke UNESCO.

"Tentu saja keberadaan saya di sini akan mendukung pak Haji Rhoma Irama sepenuhnya untuk proses Dangdut Goes To UNESCO atau dangdut mendapatkan pengesahan bahwa musik ini adalah warisan budaya tak benda untuk Indonesia," ucap Nuroji. (*)

BACA JUGA:Barcelona Berambisi Patahkan Rekor Buruk

Tag
Share